Cara Cek Penerima BLT Rp600.000, Bansos Baru Cair Februari 2024, Ini Info Lengkapnya
KotakNews - Bantuan langsung tunai (BLT) Mitigasi Risiko Pangan akan disalurkan kepada masyarakat miskin yang tergolong keluarga penerima manfaat (KPM) pada Februari 2024.
BLT Mitigasi Risiko Pangan adalah bantuan yang diberikan kepada masyarakat miskin dalam rangka mengantisipasi lonjakan inflasi seiring dengan ada fenomena pergeseran musim panen serta hari besar keagamaan.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, BLT Mitigasi Risiko Pangan ini akan dicarikan periode tiga bulan, Januari-Maret 2024, dengan besaran Rp 200.000 per bulan, sehingga totalnya Rp 600.000.
"Bantuan langsung tunai dengan judul mitigasi risiko pangan untuk 3 bulan, itu akan dievalusasi tiga bulan lagi," ujar Airlangga dalam konferensi pers, di Jakarta, Senin (29/1/2024).
Baca Juga : Rizky Billar Jelaskan Penyakit Hernia Inguinalis yang Diidap Anaknya
Meskipun periode pelaksanaannya dimulai pada Januari, Airlangga menyebutkan, BLT itu rencananya baru disalurkan pada Februari 2024.
"Tiga bulan pertama diberikan sekitar bulan Februari," katanya.
Cara Cek Penerima BLT Cair Februari 2024
Masyarakat bisa cek siapa saja penerima BLT Rp600.000 yang cair Februari 2024 secara online lewat HP. Berikut caranya:
- Kunjungi laman cekbansos.kemensos.go.id
- Masukkan nama provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa atau kelurahan
- Masukkan nama PM (Penerima Manfaat) sesuai dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Masukkan empat huruf kode sesuai yang tertera dalam kotak kode
-Apabila kode huruf kurang jelas, klik "refresh" untuk mendapatkan kode baru Selanjutnya, klik "cari data".
- Halaman situs Kemensos akan menampilkan nama penerima manfaat sesuai wilayah atau daerah yang dimasukkan.
- Jika masyarakat termasuk golongan penerima BLT Mitigasi Risiko Pangan, maka pada kolom (Bantuan Pangan Non Tunai) atau bantuan sembako berstatus "Ya".
Info Pencairan BLT Rp600.000 Februari 2024
Adapun target penerima BLT Mitigasi Risiko Pangan sama dengan BLT El Nino, yakni sebanyak 18,8 juta KPM, yang datanya berasal dari Kementerian Sosial (Kemensos).
BLT Mitigasi Risiko Pangan adalah bantuan yang diberikan kepada masyarakat miskin dalam rangka mengantisipasi lonjakan inflasi seiring dengan ada fenomena pergeseran musim panen serta hari besar keagamaan.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, BLT Mitigasi Risiko Pangan ini akan dicarikan periode tiga bulan, Januari-Maret 2024, dengan besaran Rp 200.000 per bulan, sehingga totalnya Rp 600.000.
"Bantuan langsung tunai dengan judul mitigasi risiko pangan untuk 3 bulan, itu akan dievalusasi tiga bulan lagi," ujar Airlangga dalam konferensi pers, di Jakarta, Senin (29/1/2024).
Baca Juga : Rizky Billar Jelaskan Penyakit Hernia Inguinalis yang Diidap Anaknya
Meskipun periode pelaksanaannya dimulai pada Januari, Airlangga menyebutkan, BLT itu rencananya baru disalurkan pada Februari 2024.
"Tiga bulan pertama diberikan sekitar bulan Februari," katanya.
Cara Cek Penerima BLT Cair Februari 2024
Masyarakat bisa cek siapa saja penerima BLT Rp600.000 yang cair Februari 2024 secara online lewat HP. Berikut caranya:
- Kunjungi laman cekbansos.kemensos.go.id
- Masukkan nama provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa atau kelurahan
- Masukkan nama PM (Penerima Manfaat) sesuai dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Masukkan empat huruf kode sesuai yang tertera dalam kotak kode
-Apabila kode huruf kurang jelas, klik "refresh" untuk mendapatkan kode baru Selanjutnya, klik "cari data".
- Halaman situs Kemensos akan menampilkan nama penerima manfaat sesuai wilayah atau daerah yang dimasukkan.
- Jika masyarakat termasuk golongan penerima BLT Mitigasi Risiko Pangan, maka pada kolom (Bantuan Pangan Non Tunai) atau bantuan sembako berstatus "Ya".
Info Pencairan BLT Rp600.000 Februari 2024
Adapun target penerima BLT Mitigasi Risiko Pangan sama dengan BLT El Nino, yakni sebanyak 18,8 juta KPM, yang datanya berasal dari Kementerian Sosial (Kemensos).
Post a Comment for "Cara Cek Penerima BLT Rp600.000, Bansos Baru Cair Februari 2024, Ini Info Lengkapnya"